KAI Bakal Terbitkan Obligasi dan Sukuk Senilai Rp3 T

Jakarta, CNN Indonesia

PT Kereta Api Indonesia (Persero) bakal menerbitkan obligasi dan sukuk dengan skema Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) senilai Rp3 triliun. Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo berucap dana dari PUB akan digunakan meningkatkan kualitas angkutan kereta api (KA).

“Penawaran umum kali ini, akan kami gunakan sebaik mungkin dalam rangka peningkatan angkutan kereta api, terutama angkutan barang serta angkutan penumpang,” kata Didiek seperti dikutip dari Antara, Kamis (14/7).

Ia berucap penawaran tersebut merupakan wujud dari komitmen KAI dalam mencapai pertumbuhan berkelanjutan. Dengan begitu, KA dapat menjadi tulang punggung transportasi massal yang dapat diandalkan baik untuk angkutan penumpang maupun barang bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Tahun lalu, KAI melayani sebanyak 155 juta penumpang dan 50,3 juta ton barang untuk angkutan barang. Sementara, realisasi semester I 2022 ini, jumlah penumpang KAI telah mencapai 119,8 juta dan volume angkutan barang telah mencapai 26,8 juta ton.

Didiek menyebut penjamin pelaksana emisi dalam obligasi ini yaitu Mandiri Sekuritas, CIMB Sekuritas, dan BRI Danareksa Sekuritas. Total nilai emisi obligasi dan sukuk ini adalah sebanyak-banyaknya Rp3 triliun dengan tenor obligasi 3 tahun, 5 tahun, dan 7 tahun.

Dana obligasi dan sukuk ini akan digunakan untuk pengembangan angkutan batu bara Sumatera bagian selatan sebesar Rp1,815 triliun, pembayaran jatuh tempo obligasi I tahun 2017 seri A sebesar Rp1 triliun, dan pengadaan sarana KA Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) sebesar Rp185 miliar.

[Gambas:Video CNN]

Adapun obligasi dan sukuk ini mendapatkan peringkat idAA + (Double A plus; Stable) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) pada 13 April 2022.

Obligasi dan sukuk terbagi menjadi 2 seri. Pertama, seri A berjangka waktu 5 tahun dengan asumsi indikasi tingkat kupon obligasi dan sukuk 7,45 persen hingga 8,10 persen per tahun.

Kedua, seri B berjangka waktu 7 tahun dengan asumsi indikasi tingkat kupon obligasi dan/atau sukuk 7,80 persen hingga 8,50 persen per tahun. Bunga obligasi dan sukuk dibayarkan triwulan 30/360, sesuai dengan tanggal pembayaran masing-masing bunga obligasi dan sukuk.

“KAI siap untuk menyongsong hal tersebut dengan secara kontinu meningkatkan kompetensi dengan didukung oleh kemampuan kolaborasi dan perencanaan yang baik,” ujar Didiek.

Lebih lanjut, ia berucap batu bara merupakan komoditi angkutan barang terbesar KAI. Pada 2021, KAI mengangkut 38,36 juta ton batu bara, atau 76,32 persen dari total angkutan barang KAI sebesar 50,26 juta ton.

KAI menargetkan volume angkutan batu bara menjadi sebanyak 105,25 juta ton 2027, meningkat 174,38 persen dibanding pencapaian di 2021. Rencana pengembangan Sumatera bagian selatan sejalan dengan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang masih mengandalkan batu bara dan rencana PT BA untuk meningkatkan produksi batu bara.

Menurut Didiek, sinergi BUMN antara KAI, Bukit Asam, dan PLN adalah untuk mendukung ketahanan energi nasional.

KAI akan memperbarui sistem persinyalan serta membangun jalur ganda untuk meningkatkan kapasitas lintas. Hal tersebut dilakukan demi menambah lebih banyak perjalanan KA yang beroperasi.

“Selain itu, KAI juga akan melakukan pengembangan pada fasilitas perawatan sarana dan prasarana serta pengembangan stasiun muat dan bongkar. Dengan sarana dan prasarana yang andal maka volume angkutan batu bara dapat ditingkatkan,” pungkas Didiek.

(mrh/agt)

[Gambas:Video CNN]


www.cnnindonesia.com Adalah Provider Penyedia Berita ini dengan Sumber Link Berita Asli

Semua Copyright dari Berita dimiliki oleh www.cnnindonesia.com & Untuk Request penghapusan berita & sumber dapat melalui admin@obligasi.com