IDXChannel – Sejumlah broker saham atau perusahaan sekuritas menjadi andalan investor untuk bertransaksi jual-beli saham di bursa Tanah Air.
Asal tahu saja, broker saham adalah pihak perantara yang biasanya berada di bawah naungan suatu perusahaan yang memiliki kewenangan untuk melaksanakan aktivitas jual beli saham.
Broker saham melakukan transaksi atas nama investor dan menerima komisi sebagai imbalan atas jasanya.
Selain itu, broker saham atau perusahaan sekuritas juga memegang izin untuk melaksanakan transaksi di instrumen reksadana dan berbagai efek lainnya di pasar modal.
Untuk menjalankan operasinya, sebuah perusahaan sekuritas diwajibkan memperoleh izin yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Di samping itu, perusahaan sekuritas juga merupakan penjamin emisi efek untuk calon perusahaan terbuka untuk melantai di bursa atau initial public offering (IPO).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Mirae Asset Sekuritas (kode: YP) menjadi favorit investor dalam hal volume perdagangan saham, yang mencapai 146,44 miliar saham selama kuartal II-2023.
Nilai transaksi broker asing asal Korea Selatan (Korsel) tersebut mencapai Rp63,16 triliun selama periode April-Juni 2023.
Di posisi kedua, PT CGS-CIMB Sekuritas (YU) dengan volume perdagangan 139,05 miliar saham selama triwulan kedua tahun ini. Nilai transaksi perdagangan via broker asing tersebut mencapai Rp80,20 triliun.
Broker asing lainnya, PT UBS Sekuritas Indonesia (AK) berada di peringkat ketiga dengan catatan volume perdagangan 134,08 miliar saham dan nilai transaksi Rp98,17 triliun.
Di posisi keempat diisi juga oleh broker asing, yakni PT Maybank Sekuritas Indonesia (ZP) yang memiliki volume 127,98 miliar saham dan total transaksi senilai Rp94,99 triliun.
Broker lokal sendiri berada di peringkat kelima, keenam dan kedelapan.
Di peringkat kelima, broker BUMN PT Mandiri Sekuritas (CC) menorehkan volume perdagangan 114,26 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp72,67 triliun selama kuartal II-2023.
Di bawah Mandiri Sekuritas, PT Semesta Indovest Sekuritas (MG) memiliki volume perdagangan 112,06 miliar saham dan nilai transaksi Rp72,67 triliun.
Broker lokal ketiga, berada di peringkat delapan, PT Indo Premier Sekuritas (PD) mencatatkan volume perdagangan 79,12 miliar saham dan nilai transaksi Rp41,27 triliun. (Lihat tabel di bawah ini.)
Tentang Broker Saham
Broker saham menghubungkan investor yang ingin membeli atau menjual saham dengan penjual atau pembeli yang sesuai. Mereka menjalankan instruksi dari klien mereka dengan cepat dan efisien, memastikan bahwa transaksi dieksekusi pada harga terbaik yang tersedia di pasar.
Broker saham juga memberikan informasi pasar, analisis saham, dan rekomendasi kepada kliennya. Mereka membantu investor dalam membuat keputusan investasi yang informatif dan berdasarkan data.
Lebih lanjut, broker saham memberikan akses kepada investor ke pasar saham melalui platform perdagangan (trading app) yang aman dan cepat. Ini memungkinkan investor untuk memantau pergerakan harga saham, menempatkan pesanan, dan melakukan transaksi dengan mudah.
Perusahaan sekuritas biasanya ikut berperan mendidik investor mengenai dasar-dasar investasi, analisis saham, risiko, dan strategi trading atau investasi. Edukasi ini membantu investor untuk membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi.
Selain perdagangan saham, broker saham juga dapat menyediakan layanan seperti perdagangan obligasi, reksa dana, manajemen portofolio, dan berbagai instrumen keuangan lainnya.
Yang juga tidak kalah pentingnya, broker saham membantu meningkatkan likuiditas pasar dengan mempertemukan berbagai investor yang ingin membeli atau menjual saham. Ini memungkinkan transaksi lebih lancar dan efisien. (ADF)
www.idxchannel.com Adalah Provider Penyedia Berita ini dengan Sumber Link Berita Asli
Semua Copyright dari Berita dimiliki oleh www.idxchannel.com & Untuk Request penghapusan berita & sumber dapat melalui admin@obligasi.com